ITSBM Selayar – Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah (ITSBM) Selayar kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman dan inklusif. Pada hari ini, Rektor ITSBM Selayar, Prof. Dr. Drs. Akbar Silo, MS., secara resmi melantik Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) di Aula Kampus ITSBM Selayar. Pelantikan ini dihadiri oleh segenap pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa dan berbagai unsur lembaga persyarikatan Muhammadiyah Kepulauan Selayar.
Keberadaan Satgas PPKS sebagai langkah konkret dalam menjaga suasana kampus yang aman dan melindungi hak-hak seluruh warga kampus. selai itu, kehadiran Satgas PPKS bukan sekadar memenuhi regulasi, tetapi juga menjadi bentuk tanggung jawab moral dan institusional untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari segala bentuk kekerasan seksual. Ini menjadi komitmen ITSBM Selayar dalam melindungi dan memberikan rasa aman bagi seluruh civitas akademika.
Satgas PPKS ITSBM Selayar terdiri dari tim yang beragam, melibatkan unsur dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Mereka telah dibekali pelatihan khusus mengenai pencegahan dan penanganan kekerasan seksual, sehingga mampu menjalankan tugasnya dengan profesional dan empati. Tim ini bertugas menerima laporan, memberikan pendampingan, serta melakukan langkah preventif melalui edukasi dan sosialisasi kepada seluruh civitas akademika.
Pelantikan ini juga dirangkaikan dengan launching PMB tahun akademik 2025/2026 serta Pameran Terbuka Karya Mahasiswa ITSBM Selayar. Dosen ITSBM Selayar, Ir. M. Salim, S.Km., M.Kom., selaku ketua Satgas PPKS, menyambut baik pelantikan Satgas PPKS ini. “Sebagai dosen, kami merasa lebih percaya diri dan aman dengan adanya Satgas PPKS. Ini menunjukkan bahwa kampus benar-benar peduli terhadap hak dan kenyamanan kami,” ujarnya.
Sebagai Ketua SATGAS PPKS yang baru dilantik, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya dan tim untuk mengemban tugas penting ini. SATGAS PPKS hadir sebagai wujud nyata komitmen kita semua dalam menciptakan lingkungan kampus yang bebas dari kekerasan seksual, aman, inklusif, dan menghargai hak asasi setiap individu. Kami menyadari bahwa tugas ini bukan hanya tanggung jawab SATGAS, tetapi merupakan upaya kolektif seluruh elemen kampus—mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, hingga para pemangku kebijakan. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh civitas akademika untuk bersama-sama mendukung program pencegahan, edukasi, dan penanganan kasus secara tegas, adil, dan transparan,. Sambungnya.
Dengan pelantikan Satgas PPKS ini, ITSBM Selayar berharap dapat menjadi pelopor dalam upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi, khususnya di wilayah Kepulauan Selayar. Langkah ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi institusi lain untuk mengambil tindakan serupa demi menciptakan ekosistem pendidikan yang sehat dan aman bagi semua.